Registrasi Uronefrologi
Riwayat Perubahan
Details
versi | Tanggal Pembaruan | Deskripsi Perubahan | Penanggung Jawab |
---|---|---|---|
v1.5 | 21 Agustus 2024 | Penambahan narasi pengiriman data Tindakan/Prosedur Medis di Tabel BAB C dan BAB 9 | Raden Nurilma Hidayatullah |
v1.4 | 26 Juli 2024 | Penambahan Bab 18. Pengiriman Data Registrasi Uronefrologi melalui | Raden Nurilma Hidayatullah |
v1.3 | 4 Juli 2024 |
| Raden Nurilma Hidayatullah |
v1.2 | 3 Juli 2024 |
| Anisatul ‘Afifah |
v1.1 | 10 Juni 2024 |
| Raden Nurilma Hidayatullah |
v1.0 | 13 Mei 2024 | Rilis dokumen awal. | Raden Nurilma Hidayatullah |
Silakan klik setiap teks yang berwarna biru muda, untuk membaca panduan lebih detail/lanjut ke bagian yang direferensikan. |
POSTMAN SATUSEHAT
Kami menyediakan Postman SATUSEHAT yang berisi Environment dan Postman Collection SATUSEHAT. Anda dapat menggunakan Postman SATUSEHAT tersebut untuk mempermudah proses pemaham alur/skema dari pengiriman data SATUSEHAT pada modul ini ketika melakukan workshop secara mandiri.
Silakan terlebih dahulu men-download/mengunduh/froking environment dan Postman Collection SATUSEHAT sebelum mempelajari modul ini lebih dalam:
|
PREREQUISITES
Sebelum melakukan pengiriman data SATUSEHAT, terdapat 4 langkah yang perlu dilakukan yaitu:
Autentikasi ke SATUSEHAT,
Registrasi Struktur Organisasi,
Registrasi Struktur Lokasi,
Menyimpan Nomor IHS untuk Tenaga Kesehatan (
Practitioner
).
Autentikasi
Informasi autentikasi atau pertukaran/transaksi data akan dibahas lebih lanjut pada Autentikasi
Registrasi Struktur Organisasi
Berikut ini adalah struktur organisasi dari Registrasi Uronefrologi.
|
Registrasi Struktur Lokasi
Berikut ini adalah struktur lokasi dari Registrasi Uronefrologi.
|
Nomor IHS untuk Tenaga Kesehatan
Proses pencarian SATUSEHAT ID dari tenaga kesehatan
|
INTEGRASI
Pelayanan Uronefrologi di rumah sakit dengan strata paripurna mampu memberikan pelayanan berupa pelayanan skrining dan diagnosis penyakit ginjal kronik, pelayanan hemodialisis dewasa dan anak, Continous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD) dewasa dan anak, hemodialisis teknik khusus, serta pemasangan akses, monitoring dan perawatan, pelayanan skrining, diagnosis dan pembedahan dengan teknik operasi terbuka rekonstruksi Congenital Anomalies of the Kidney and Urinary Tract (CAKUT), pelayanan untuk diagnosis kelainan fungsional saluran kemih, pelayanan diagnostik histopatologi (biopsi ginjal) menggunakan pembacaan mikroskop cahaya dan immunofluorosensi, pelayanan skrining, diagnosis dan pembedahan keganasan urologi dengan teknik operasi terbuka dan teknik invasif minimal, pelayanan kemoterapi dan radiasi untuk kanker saluran kemih, pelayanan tata laksana batu saluran kemih dewasa dan anak dengan teknik invasif minimal, tata laksana operasi prostat dengan teknik invasif minimal, serta pelayanan skrining dan operasi transplantasi ginjal[1].
Playbook use case Uronefrologi dibuat sebagai panduan teknis untuk fasilitas pelayanan kesehatan atau pengembang rekam medis elektronik lainnya dalam melakukan proses integrasi dan interoperabilitas di dalam SATUSEHAT, khususnya informasi terkait Perawatan Uronefrologi. Playbook ini menjelaskan secara detail mengenai standar tahapan alur integrasi dan format pengiriman data, mulai dari:
Pendaftaran Pasien
Pendaftaran Kunjungan
Memulai Episode Perawatan Uronefrologi
Pengiriman Data Anamnesis
Pengiriman Data Pemeriksaan Fisik
Pengiriman Data Pemeriksaan Penunjang
Pengiriman Data Pemeriksaan Uronefrologi
Pengiriman Data Diagnosis
Pengiriman Data Tindakan/Prosedur Medis
Pengiriman Data Tatalaksana
Pengiriman Data Prognosis
Pengiriman Data Rencana Tindak Lanjut dan Sarana Transportasi untuk Rujuk
Pengiriman Data Instruksi Tindak Lanjut
Pengiriman Data Kondisi Saat Meninggalkan Rumah Sakit
Pengiriman Data Cara Keluar dari Rumah Sakit
Pembaharuan Data Kunjungan
Menutup Episode Perawatan Uronefrologi
Pengiriman Data Registrasi Uronefrologi melalui Composition
Resource FHIR yang digunakan pada use case ini yaitu:
ClinicalImpression
Condition
DiagnosticReport
Encounter
EpisodeOfCare
Medication
MedicationDispense
MedicationRequest
MedicationStatement
Observation
Patient
Procedure
QuestionnaireResponse
ServiceRequest
Specimen
Tahapan alur integrasi dan resource yang digunakan untuk Uronefrologi dapat dilihat pada Gambar 3.
Pelaporan terkait Data atau variabel Uronefrologi melalui SATUSEHAT disesuaikan dengan berbagai rujukan sebagai berikut:
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia NOMOR HK.01.07/MENKES/1634/2023 TENTANG Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Penyakit Ginjal Kronik;
KMK 4634 tahun 2021 tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tatalaksana Hipertensi;
Pendekatan Holistik Penyakit Kronik Pada Anak untuk Meningkatkan Kualitas Hidup, Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM, 2014;
KMK 603 tahun 2020 tentang Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tatalaksana Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa;
Buku Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia;
KDIGO Clinical Practice Guideline for the Management of Glomerular Diseases, 2021;
Society of Fetal Urology (SFU) hydronephrosis;
AHA/ACC/HFSA Guideline for the Management of Heart Failure: A Report of the American College of Cardiology/American Heart Association Joint Committee on Clinical Practice Guidelines, 2022;
Panduan Penatalaksanaan Klinis Batu Saluran Kemih, IAUI, 2018;
American College of Cradiology. 2021. Universal Definition and Classification of Heart Failure: A Step in the Right Direction from Failure to Function Accessed From https://www.acc.org/Latest-in-Cardiology/Articles/2021/07/12/12/31/Universal-Definition-and-Classification-of-Heart-Failure.
Variabel terkait pelayanan untuk Modul Uronefrologi, seperti pendaftaran pasien dan kunjungan, anamnesis, pemeriksaan penunjang, diagnosis, tindakan/prosedur medis, tatalaksana, prognosis, rencana tindak lanjut dan sarana transportasi untuk rujuk, instruksi tindak lanjut, kondisi saat meninggalkan rumah sakit, dan cara keluar rumah sakit dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Adapun variabel yang diperlukan untuk Modul Uronefrologi secara khusus dapat dilihat pada tabel berikut.
No | Variabel | Resource FHIR | Path FHIR | Keterangan | |
---|---|---|---|---|---|
1 | Pendaftaran Kunjungan | ||||
a | Kunjungan Uronefrologi |
|
| Episode Perawatan Uronefrologi | |
2 | Anamnesis | ||||
a | Riwayat Penyakit Pribadi |
|
| Riwayat penyakit dari pasien uronefrologi | |
| |||||
b | Hipertensi |
|
| Pasien didiagnosis saat ini dengan Hipertensi, memenuhi 1/ lebih kriteria berikut:
| |
| |||||
| |||||
Jika Ya, | |||||
1) | Derajat Hipertensi |
|
| Stage pasien yang pertama kali diperiksa (baru di diagnosis) | |
| |||||
|
| ||||
| |||||
2) | Mendapat Obat |
|
| Status Pasien mendapatkan Obat Hipertensi | |
| |||||
3) | Terkontrol |
|
| Hipertensi terkontrol atau tidak terkontrol | |
| |||||
c | Diabetes Mellitus |
|
| Pernah didiagnosis dengan Diabetes dan/telah mendapatkan pengobatan berupa obat hiperglikemik oral atau terapi insulin. Kriteria diagnosis menurut The American Diabetes Association sebagai berikut:
| |
| |||||
| |||||
Jika Ya, | |||||
1) | Mendapat Obat |
|
| Status Pasien mendapatkan Obat Diabetes Mellitus | |
| |||||
2) | Terkontrol |
|
| Diabetes Mellitus terkontrol atau tidak terkontrol | |
| |||||
3 | Pemeriksaan Uronefrologi | ||||
a | Batu Saluran Kemih |
|
| Batu saluran kemih (BSK) didefinisikan sebagai pembentukan batu di saluran kemih yang meliputi batu ginjal, ureter, buli, dan uretra. Pembentukan batu dapat diklasifikasikan berdasarkan etiologi, yaitu infeksi, non-infeksi, kelainan genetik, dan obat-obatan. | |
| |||||
| |||||
| Referensi ke Hasil Pemeriksaan Penunjang yang menjadi Basis Pengiriman Data Pemeriksaan Uronefrologi. | ||||
1) | Lokasi batu |
|
| Lokasi ditemukannya gambaran hiperekoik dengan acoustic shadow sesuai dengan batu ginjal | |
2) | Derajat hidronefrosis |
|
| Grade hidronefrosis berdasarkan Society of Fetal Urology (SFU) | |
| |||||
3) | Keparahan Batu Saluran Kemih |
|
| Tanda dan gejala yang sesuai dengan lower urinary tract syndrome (frekuensi, dysuria, urgency, inkontinensia) dan pielonefritis (demam, nyeri pinggang, dan gejala konstitusional lain) | |
4 | Pengiriman Data Diagnosis | ||||
a | Diagnosis Chronic kidney disease (CKD) |
|
| Diagnosis Chronic kidney disease (CKD) diisi dengan ICD-10. | |
| |||||
b | Diagnosis Batu Saluran kemih |
|
| Diagnosis Batu Saluran kemih diisi dengan ICD-10. | |
| |||||
c | Diagnosis CAKUT (Congenital anomalies of the kidney and urinary tract/Congenital malformation of the urinary system) |
|
| Diagnosis CAKUT (Congenital anomalies of the kidney and urinary tract/Congenital malformation of the urinary system) diisi dengan ICD-10 | |
| |||||
d | Diagnosis Glomerulonephritis |
|
| Diagnosis Glomerulonephritis diisi dengan ICD-10. | |
| |||||
e | Diagnosis Nefropati diabetik |
|
| Diagnosis Nefropati diabetik diisi dengan ICD-10. | |
| |||||
f | Diagnosis Hipertensi renal disease |
|
| Diagnosis Hipertensi renal disease diisi dengan ICD-10. | |
| |||||
5 | Pengiriman Data Tindakan/Prosedur Medis | ||||
a | Terapi Chronic kidney disease (CKD) End Stage |
|
| Prosedur Terapi Chronic kidney disease (CKD) End Stage diisi dengan ICD-9 CM. Berikut adalah list variabel Tindakan/Prosedur Medis Modul Registrasi Uronefrologi:
| |
|
1. Pendaftaran Pasien
Apabila melakukan pengiriman data kesehatan melalui SATUSEHAT yang memiliki elemen data terkait resource Patient
, maka diperlukan informasi {patient-ihs-number}
dari pasien yang bersangkutan. {patient-ihs-number}
seorang pasien didapatkan dari Master Patient Index (MPI) Kementerian Kesehatan. MPI menyimpan data-data demografi pasien berskala nasional, mulai dari nama, tanggal lahir, alamat, Identitas resmi yang diterbitkan pemerintah, dan lain lain. Setelah mendapatkan {patient-ihs-number}
, ID dapat disimpan secara di masing-masing sistem internal fasyankes maupun partner non-fasyankes. {patient-ihs-number}
akan mempermudah pelaporan pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan pasien, karena partner tidak diwajibkan menyertakan data diri setiap ada pengiriman data {patient-ihs-number}
juga dapat digunakan untuk melihat data diri pasien secara menyeluruh.
Proses pencarian
|
2. Pendaftaran Kunjungan Pasien
Kunjungan pasien dapat didefinisikan sebagai interaksi pasien terhadap suatu layanan fasyankes. Sebagai contoh, dalam satu rangkaian rawat jalan, seluruh rangkaian dapat didefinisikan sebagai satu Encounter
. Data-data kunjungan pasien yang direkam meliputi kapan pertemuan tersebut mulai dan selesai, siapa tenaga kesehatan yang melayani, siapa subjek dari pelayanannya, dan informasi pendukung lainnya.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
3. Memulai Episode Perawatan Uronefrologi
Saat pasien berkunjung dan dinyatakan terduga Chronic kidney disease maka data resource EpisodeOfCare
harus dikirimkan. Pembuatan resource EpisodeOfCare
cukup dikirimkan satu kali saja melalui POST
EpisodeOfCare
dengan menggunakan status "waitlist" dan akan mendapat balikan dari SATUSEHAT berupa ID
yang kemudian akan digunakan untuk menandai data Encounter.episodeOfCare
selama menjalani pelayanan Uronefrologi. Selain itu, akan didapatkan balikan dari SATUSEHAT berupa nomor surveilans penyakit Chronic kidney disease (suspect-id). Episode perawatan Uronefrologi dimulai dengan status "waitlist" saat pasien didiagnosis Hipertensi dan/atau Diabetes Mellitus menggunakan kode ICD-10.
Pada kunjungan berikutnya tidak perlu membuat EpisodeOfCare
yang baru, ID
EpisodeOfCare
yang pertama kali dibuat dapat dicari dengan metode GET menggunakan parameter pencarian dengan patient IHS Number Patient
, type EpisodeOfCare
“CKD”, dan status “waitlist” untuk mendapatkan ID
EpisodeOfCare
yang kemudian digunakan untuk menandai data Encounter.episodeOfCare
pada kunjungan tersebut dan kunjungan-kunjungan berikutnya. Selain ketiga parameter pencarian tersebut, parameter organization IHS Number Organization
juga dapat digunakan apabila hanya ingin melihat EpisodeOfCare
di faskes yang dikunjungi. Namun, apabila ingin melihat seluruh EpisodeOfCare
yang sedang dijalani oleh pasien maka tidak perlu menambahkan parameter organization.
Status “waitlist” perlu diubah menjadi “active” ketika pasien didiagnosis Chronic kidney disease dengan metode PATCH EpisodeOfCare
. Perubahan tersebut akan menghasilkan balikan dari SATUSEHAT berupa nomor register penyakit Chronic kidney disease (Registrasi-id). Saat pasien telah diubah statusnya menjadi “active”, metode GET juga dapat dilakukan menggunakan parameter pencarian dengan patient IHS Number Patient
, type EpisodeOfCare
“CKD”, dan status “active” untuk mendapatkan ID
EpisodeOfCare
yang kemudian digunakan untuk menandai data Encounter.episodeOfCare
pada kunjungan tersebut dan kunjungan-kunjungan berikutnya.
Jika saat pasien di diagnosis Chronic kidney disease belum terdapat pengiriman data resources EpisodeOfCare
. Maka fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang menerima pasien tersebut harus melakukan pembuatan resource EpisodeOfCare
melalui POST EpisodeOfCare
dengan menggunakan status "active" sebagai penanda dimulainya Episode Perawatan Uronefrologi pada pasien tersebut tanpa adanya status terduga Chronic kidney disease.
Contoh pencarian ID
EpisodeOfCare
dapat dilihat dalam Postman Collection.
Pemetaan Nilai
Berikut pemetaan nilai untuk EpisodeOfCare
yang direpresentasikan dalam peta referensi (path) ke properti (element id) terkait:
|
Silakan klik setiap teks variabel/parameter/element FHIR pada daftar pemetaan nilai di bawah ini (berwarna merah), untuk membaca panduan lebih detail/lanjut ke bagian yang direferensikan. |
Pemetaan Variabel dan Terminologi Spesifik
Terminologi spesifik yang digunakan dalam data episode perawatan uronefrologi melalui resource EpisodeOfCare
dapat dilihat dalam tabel berikut:
Pemetaan Variabel Resource EpisodeOfCare | |
---|---|
Elemen/FHIR Path | Terminologi/Format Pengisian |
1. Episode Perawatan Uronefrologi | |
| http://terminology.kemkes.go.id/CodeSystem/episodeofcare-type |
| CKD |
| Chronic Kidney Disease |
4. Pengiriman Data Anamnesis
Data Anamnesis mencakup Riwayat penyakit pribadi, Hipertensi, dan Diabetes Mellitus. Data yang dimiliki pasien tersebut dapat dikirimkan menggunakan resource Condition
dan Observation
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
Pemetaan Variabel dan Terminologi Spesifik
Pemetaan Variabel Resource Observation dan Condition | ||||
---|---|---|---|---|
Elemen/Path FHIR | Terminologi/Format Pengisian | |||
a. Riwayat Penyakit Pribadi | ||||
| ||||
| problem-list-item | |||
| Problem List Item | |||
| ||||
| CC000016 | CC000017 | CC000018 | SNOMED-CT Code |
| Riwayat glomerulonefritis | Riwayat penyakit tubulointerstisial | Riwayat obstruksi saluran kemih | SNOMED-CT Description |
Pilihan Jawaban yang Divisualisasikan | Riwayat glomerulonefritis | Riwayat penyakit tubulointerstisial | Riwayat obstruksi saluran kemih | Riwayat penyakit lainnya |
b. Hipertensi | ||||
| ||||
| survey | |||
| Survey | |||
| ||||
| 38341003 | |||
| Hypertension | |||
| (Tipe data boolean) | |||
Jika Ya, | ||||
1) Derajat Hipertensi | ||||
| ||||
| ||||
| 268607006 | |||
| ||||
| Hypertension risk level | |||
| ||||
| ||||
| ||||
| 827069000 | 827068008 | OI000042 | 56218007 |
| ||||
| Stage 1 hypertension | Stage 2 hypertension | Hipertensi derajat 3 | Systolic hypertension |
| ||||
Keterangan | Pengiriman data derajat hipertensi hanya dikirimkan 1 kali saat pasien pertama kali didiagnosa hipertensi. Pengiriman diagnosa juga dapat dikirimkan menggunakan resources | |||
2) Mendapat Obat | ||||
| ||||
| 715047008 | |||
| Does obtain medication | |||
| (Tipe data boolean) | |||
3) Terkontrol | ||||
| ||||
| 31509003 | |||
| Controlled | |||
| (Tipe data boolean) | |||
c. Diabetes Mellitus | ||||
| ||||
| survey | |||
| Survey | |||
| ||||
| 73211009 | |||
| Diabetes mellitus | |||
| (Tipe data boolean) | |||
Jika Ya, | ||||
1) Mendapat Obat | ||||
| ||||
| 715047008 | |||
| Does obtain medication | |||
| (Tipe data boolean) | |||
2) Terkontrol | ||||
| ||||
| 31509003 | |||
| Controlled | |||
| (Tipe data boolean) |
5. Pengiriman Data Pemeriksaan Fisik
Data Pemeriksaan Fisik dikirimkan menggunakan resource Observation
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
6. Pengiriman Data Pemeriksaan Penunjang
Pengiriman Data terkait Pemeriksaan Penunjang baik Laboratorium dan Radiologi mulai dari skema pemeriksaan, permintaan pemeriksaan penunjang melalui ServiceRequest
, pengiriman spesimen untuk Laboratorium melalui Specimen
, data citra DICOM untuk Radiologi melalui ImagingStudy
, data hasil pemeriksaan penunjang melalui Observation
, dan data laporan pemeriksaan penunjang melalui DiagnosticReport
dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik Modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT.
7. Pengiriman Data Pemeriksaan Uronefrologi
Data Pemeriksaan Uronefrologi mencakup Pemeriksaan batu saluran kemih, lokasi batu saluran kemih, derajat hidronefrosis, dan keparahan batu saluran kemih. Data yang dimiliki pasien tersebut dapat dikirimkan menggunakan resource Observation
.
Pengiriman data Batu Saluran Kemih dilakukan setelah seluruh pemeriksaan penunjang yang dibutuhkan telah selesai dilaksanakan.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
Pemetaan Variabel dan Terminologi Spesifik
Pemetaan Variabel Resource Observation | |||||
---|---|---|---|---|---|
Elemen/Path FHIR | Terminologi/Format Pengisian | ||||
a. Batu Saluran Kemih | |||||
| |||||
| exam | ||||
| Exam | ||||
| |||||
| 95566004 | ||||
| Urinary stone | ||||
| Referensi ke Hasil Pemeriksaan Penunjang yang menjadi Basis Pengiriman Data Pemeriksaan Uronefrologi. | ||||
| (Tipe data boolean) | ||||
1) Lokasi Batu | |||||
|
|
| Keterangan | ||
18639004 | Left kidney | Ginjal kiri | |||
9846003 | Right kidney | Ginjal kanan | |||
25308007 | Right ureter | Ureter kanan | |||
26559004 | Left ureter | Ureter kiri | |||
89837001 | Urinary bladder | Kandung kemih | |||
13648007 | Urethral | Uretra | |||
Jika Ya, | |||||
2) Derajat Hidronefrosis | |||||
| |||||
| OC000173 | ||||
| Derajat hidronefrosis | ||||
| |||||
| 258351006 | 258352004 | 258353009 | 258354003 | OV000352 |
| Grade 1 | Grade 2 | Grade 3 | Grade 4 | Tidak ada hidronefrosis |
3) Keparahan Batu Saluran Kemih | |||||
| |||||
| OC000175 | ||||
| Keparahan batu saluran kemih | ||||
| |||||
| 68566005 | 55189008 | 709044004 | ||
| Urinary tract infection | Non-infected | Chronic kidney disease | ||
Pilihan Jawaban yang Divisualisasikan | Infeksi saluran kemih | Tidak ada infeksi | Penyakit ginjal kronis |
8. Pengiriman Data Diagnosis
Data Diagnosis dapat dikirimkan menggunakan resource Condition
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
Pengiriman Data Diagnosis
Pada Modul Uronefrologi, fokus pengiriman data diagnosis adalah sebagai berikut:
Diagnosis Chronic kidney disease (CKD).
Diagnosis Batu Saluran kemih.
Diagnosis CAKUT (Congenital anomalies of the kidney and urinary tract /Congenital malformation of the urinary system).
Diagnosis Glomerulonephritis.
Diagnosis Nefropati diabetik.
Diagnosis Hipertensi renal disease.
9. Pengiriman Data Tindakan/Prosedur Medis
Pengiriman data tindakan/prosedur medis yang dilakukan terhadap seorang pasien baik tindakan diagnostik maupun tindakan terapetik dapat dikirimkan melalui resource Procedure
. Tindakan yang dilaporkan dapat berupa tindakan non-invasif (konsultasi, edukasi) maupun invasif (contoh operasi). Standar kode tindakan/prosedur medis yang dikirimkan ke SATUSEHAT menggunakan kode ICD-9 CM.
Dalam use-case Uronefrologi, tindakan yang dilakukan adalah Terapi Chronic kidney disease (CKD) End Stage. Pengiriman jenis tindakan yang dilakukan akan menggunakan kode ICD-9-CM menyesuaikan dengan tindakan yang dilakukan pada masing-masing fasilitas pelayanan kesehatan.
Pengiriman Data Tindakan/Prosedur Medis
Pada Modul Uronefrologi, fokus pengiriman data Tindakan/Prosedur Medis adalah sebagai berikut:
Haemodialisis.
Peritoneal Dialisis.
Transplantasi Ginjal.
Pemetaan nilai, tipe mandatoris, deskripsi, dan format pengisian dari setiap elemen data/path terkait dapat merujuk ke pemetaan nilai resource tersebut di modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
10. Pengiriman Data Tatalaksana
Data terkait Tatalaksana meliputi Edukasi dan Obat (Peresepan Obat, Pengkajian Resep, dan Pengeluaran Obat).
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
11. Pengiriman Data Prognosis
Pengiriman data prognosis dapat dilakukan dengan resource ClinicalImpression
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
12. Pengiriman Data Rencana Tindak Lanjut & Sarana Transportasi Untuk Rujuk
Data rencana tindak lanjut dan transportasi untuk rujuk menunjukkan rencana perawatan selanjutnya yang akan diterima oleh pasien setelah pulang dengan menggunakan resource ServiceRequest
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
13. Pengiriman Data Instruksi untuk Tindak Lanjut
Pengiriman data instruksi untuk tindak lanjut dapat dilakukan dengan menggunakan resource ServiceRequest
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
14. Pengiriman Data Kondisi Saat Meninggalkan Rumah Sakit
Data kondisi saat meninggalkan rumah sakit menunjukkan keadaan pasien saat meninggalkan rumah sakit dan dilakukan dengan resource Encounter
dan Condition
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
15. Pengiriman Data Cara Keluar dari Rumah Sakit
Data cara keluar dari rumah sakit dikirimkan menggunakan resource Encounter
.
Pemetaan nilai, pemetaan variabel dan terminologi spesifik, serta skema pengiriman data dapat merujuk ke modul pelayanan yang terkait, baik modul Resume Medis - Rawat Jalan, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD), maupun Rawat Inap di SATUSEHAT. Contoh pengiriman data atau payload dari pengiriman data sesuai dengan resource atau use case tersebut dapat dilihat dalam Postman SATUSEHAT |
16. Pembaharuan Data Kunjungan
Setelah pasien selesai melakukan kunjungan ke fasyankes, maka perlu dilakukan pembaharuan data kunjungan dengan menambahkan informasi seperti diagnosis primer, diagnosa sekunder, periode kunjungan selesai, Kondisi Saat Meninggalkan Rumah Sakit, dan Rencana Tindak Lanjut, Cara Keluar dari Rumah Sakit, atau informasi lainnya yang belum tersedia di awal kunjungan dengan metode PUT. Pastikan dalam payload yang akan dilakukan pembaharuan, dimasukkan elemen Encounter.id
yang berisi UUID
balikan dari SATUSEHAT setelah pengiriman data kunjungan di awal.
Penjelasan tipe mandatoris, deskripsi dan format pengisian dari setiap elemen data/path di dalam resource Encounter
, dan contoh pengiriman data atau payload dari pembaharuan data kunjungan dapat dilihat dalam Postman Collection.
17. Menutup Episode Perawatan Uronefrologi
Episode perawatan uronefrologi yang didaftarkan saat pertama kali pasien didiagnosis Penyakit Ginjal Kronis (PGK) perlu ditutup untuk menandai berakhirnya periode perawatan Uronefrologi. Informasi terkait penutupan episode perawatan Uronefrologi ini berkaitan dengan memperbarui nilai pada resource EpisodeOfCare.status
dan EpisodeOfCare.statusHistory[].status
menjadi finished serta mengisikan nilai pada EpisodeOfCare.periode.end
dan EpisodeOfCare.statusHistory[].periode.end
diisikan dengan nilai waktu berakhirnya perawatan Uronefrologi dengan metode PATCH
.
Kriteria Berakhirnya perawatan uronefrologi adalah sebagai berikut:
Pasien yang mendapatkan perawatan uronefrologi dinyatakan meninggal dunia
Pasien yang mendapatkan perawatan uronefrologi dengan usia > 18 Tahun dinyatakan sembuh untuk kasus penyakit Batu Saluran Kemih.
Lost to follow up selama 5 tahun tidak melakukan pengobatan.
18. Pengiriman Data Registrasi Uronefrologi melalui Composition
Resource Composition
akan digunakan sebagai penghubung antara satu resource dengan resource lainnya. Composition
akan menghubungkan data-data seperti episode perawatan, pemeriksaan fisik, anamnesis, pemeriksaan penunjang, pemeriksaan uronefrologi, diagnosis, tindakan/prosedur medis, dan obat.
Data terkait Registrasi Uronefrologi dapat dikirimkan menggunakan resource Composition
. Composition
hanya menyimpan metadata resource yang berbentuk sebuah ID, misalnya kolom id pada resource Observation (Observation.id), resource Condition
(Condition.id
), dan resource pendukung lainnya. Pemetaan nilai resource Composition
, tipe mandatoris, deskripsi, dan format pengisian dari setiap elemen data/path dapat merujuk ke modul Resume Medis - Rawat Jalan di SATUSEHAT.
Daftar variabel dan terminologi yang digunakan dalam pengiriman Data Registrasi Uronefrologi melalui resource Composition yaitu:
Pemetaan Variabel Resource Observation | |||
---|---|---|---|
Elemen/Path FHIR | Terminologi/Format Pengisian | ||
Data Registrasi Uronefrologi | |||
| |||
| TK000014 | ||
| Data Registrasi Uronefrologi | ||
| Data Registrasi Uronefrologi | ||
| |||
| final | ||
| Final | ||
| (Tipe data dateTime) | ||
| |||
| legal | ||
| Legal | ||
| |||
| |||
Section Name |
|
|
|
Episode Perawatan | TK000002 | Episode Perawatan | Reference ke resource |
Anamnesis | TK000003 | Anamnesis | Reference ke resource |
Pemeriksaan Fisik | TK000007 | Pemeriksaan Fisik | Reference ke resource |
Hasil Pemeriksaan Penunjang | TK000009 | Hasil Pemeriksaan Penunjang | Reference ke resource |
Pemeriksaan Uronefrologi | TK000015 | Pemeriksaan Uronefrologi | Reference ke resource |
Diagnosis | TK000004 | Diagnosis | Reference ke resource |
Tindakan/Prosedur Medis | TK000005 | Tindakan/Prosedur Medis | Reference ke resource |
Obat | TK000013 | Obat | Reference ke resource |